Faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen:
- Faktor eksternal. Faktor ini meliputi pengaruh keluarga, kelas sosial, kebudayaan, strategi marketing dan kelompok referensi. Contohnya, penggunaan blackberry. Konsumen akan membeli handphone jenis ini, karna orang tersebut melihat orang - orang disekitarnya sudah banyak menggunakan handphone jenis tersebut.
- Faktor internal. Faktor ini meliputi, motivasi persepsi, sikap, gaya hidup, kepribadian, dan belajar.
Pendekatan Perilaku Konsumen
- Pendekatan Kardinal (Cardinal Approach). Kepuasan konsumen diukur dengan satuan kepuasan (mis:uang). Semakin besar jumlah barang yang dapat dikonsumsi, semakin tinggi tingkat kepuasannya,
- Pendekatan Ordinal (Ordinal Approach). Daya guna suatu barang tidak perlu diukur, cukup diketahui dan konsumen mampu membuat tinggi rendahnya daya guna yang diperoleh dari mengkonsumsi barang tersebut.
Elastisitas adalah pengukuran seberapa besar kepekaan atau reaksi konsumen terhadap perubahan harga.
4 konsep elastisitas dalam teori ekonomi mikro:
- Elastisitas harga permintaan (Ed). Digunakan untuk mengetahui perubahan permintaan jumlah barang apabila terjadi perubahan harganya.
- Elastisitas harga penawaran (Ws). Untuk mengukur presentase perubahan penawaran jumlah barang karna adanya perubahan harga.
- Elastisitas silang (Ec). Untuk mengukur besarnya reaksi konsumen terhadap permintaan suatu barang jika harga barang lain (barang pengganti & barang pelengkap) berubah.
- Elastisitas pendapatan (Ey). Untuk mengukur perubahan permintaa barang jika terjadi peubahan pendapatan dari konsumen.
Konsumen lebih memilih mie dengan merek A karna rasanya yang lebih enak, selain itu perusahaan mie tersebut selalu berusaha menciptakan inovasi dengan menciptakan produk mie instan dengan berbagai macam rasa masakan khas indonesia yang pastinya sesuai dengan lidah orang indonesia. Untuk menarik konsumen yang lebih banyak, perusahaan juga membuat iklan produk mereka semenarik mungkin dan harga produk yang terjangkau oleh kantong konsumen.