Wednesday, September 29, 2010

Banyaknya Gepeng di Jakarta

Diposkan oleh JJhaemin di 8:18 PM
Saat ini di Jakarta banyak sekali di temukan gelandangan dan pengemis atau biasa di sebut gepeng. Mereka terbiasa berada di perempatan lampu merah, di bawah jembatan layang, fly over,trotoar bahkan ada juga beberapa dari mereka yang bertempat tinggal di emperan toko, terminal, dan stasiun. Banyak dari mereka yang membawa anak kecil yang kita tidak tahu apakah itu anak kandung mereka atau bukan . Saya pernah mendengar bahwa anak-anak itu biasa mereka sewa untuk membantu mereka mengemis, agar masyarakat merasa iba pada mereka.
Saya juga pernah melihat seorang pengemis yang menggerutu bila tidak di beri uang atau uang yang diterima sangat kecil. Kita sebagai masyarakat kadang-kadang juga merasa iba dengan penampilan mereka, tapi saat ini ada peraturan dan rambu di lampu merah yang melarang kita memberikan sedekah pada pengemis, dimana kita akan mendapatkan sanksi karena telah melanggar Peraturan Daerah No.8 Th 2007 tentang Ketertiban Umum. Jadi, untuk kita yang ingin membantu orang yang kurang mampu, kita bisa membantu mereka melalui Badan Sosial yang resmi.
Banyaknya gepeng membuat kota Jakarta terlihat tidak layak sebagai ibukota, karena mereka mendirikan tempat tinggal di sembarang tempat, misalnya bantaran sungai dan jalur hijau, atau di tempat lainnya yang berakibat kota Jakarta terlihat kotor dan kumuh. Pada saat ini Pemerintah mulai melakukan penertiban terhadap gepeng dan rumah tinggal mereka yang melibatkan Satpol PP dan Dinas Sosial. Para gepeng yang terjaring sebagian merupakan penduduk kota Jakarta dan sebagian lain adalah pendatang. Untuk penduduk kota Jakarta sendiri setelah di berikan penyuluhan dan keterampilan, maka akan dikembalikan ke masyarakat lagi. Sedangkan untuk penduduk luar Jakarta, akan dikembalikan ke daerahnya masing-masing.
Kita semua berharap agar apa yang di usahakan Pemda DKI Jakarta dalam memberikan keterampilan kepada para gepeng, dapat memberikan jalan keluar bagi para gepeng sehingga di kota Jakarta tidak ada lagi gepeng yang berkeliaran dan berdirinya pemukiman-pemukiman kumuh.

Pembangunan Gedung Baru DPR

Diposkan oleh JJhaemin di 8:17 PM
Pembangunan gedung baru untuk DPR masih banyak menimbulkan kontroversi, karena dinilai terlalu berlebihan. Dana yang akan di keluarkan diperkirakan mencapai Rp 1,6 triliun . Tentu itu bukan nilai yang kecil, apalagi setelah kita lihat masih banyak fasilitas umum, pendidikan, dan kesejahteraan rakyat lainnya yang masih perlu di perhatikan secara totalitas oleh pemerintah. 

Dari beberapa sumber yang saya dapat, baik dari televisi maupun surat kabar, gedung baru DPR tersebut juga akan menyediakan fasilitas - fasilitas mewah seperti : Spa, Sport Centre, dan Restaurant yang menurut saya itu identik dengan fasilitas apartement / hotel. Gedung itu dibangun dengan harapan, agar mereka bisa sejenak beristirahat bila mereka telah selesai sidang yang kadang memakan waktu sampai tengah malam dan berhari - hari.
Sebenarnya saya mendukung saja pembangunan gedung DPR tersebut, tapi cukup dengan fasilitas restaurant saja. Karena sebenarnya gedung baru bukan jaminan meningkatkan kinerja anggota DPR dalam sidang paripurna, yang terpenting apakah hasil rapat - rapat DPR sebagai wakil rakyat dan menolong rakyat menyampaikan aspirasi ke pemerintah terealisasi.

Saya sebagai salah satu rakyat Indonesia mempunyai harapan besar, bahwa bila DPR memiliki gedung baru dengan fasilitas mewah,mereka dapat memberikan kinerja yang baik dan harapan bagi seluruh rakyat Indonesia untuk mencapai kehidupan lebih sejahtera dan makmur secara menyeluruh tanpa ada diskriminasi.

Free Breast Cancer Pink Heart Ribbon Glitter Cursors at www.totallyfreecursors.com

 

DoubleJ Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review