1. Pengertian Telematika
Berdasarkan
beberapa pendapat, dapat disimpulkan beberapa pemahaman tentang telematika :
1. Telematika
adalah sarana komunikasi jarak jauh melalui media elektromagnetik.
2. Kemampuannya adalah
mentransmisikan sejumlah besar informasi dalam sekejap, dengan jangkauan
seluruh dunia, dan dalam berbagai cara, yaitu dengan perantaan suara (telepon, musik),
huruf, gambar dan data atau kombinasi-kombinasinya.
3. Jasa telematika ada yang
diselenggarakan untuk umum (online, internet), dan ada pula
untuk keperluan kelompok tertentu
atau dinas khusus (intranet).
Sehingga dapat diambil kesimpulan,
telematika merupakan teknologi komunikasi jarak jauh untuk menyampaikan suatu
informasi berupa digital, baik itu suara, teks, gambar atau kombinasi dari
ketiganya.
2. Perkembangan
Telematika
Perkembangan
telematika dibagi menjadi dua, yaitu :
a. Masa Pra-Satelit
Radio
dan Telepon
Pada
periode pra-satelit (sebelum tahun 1976), perkembangan teknologi komunikasi di
Indonesia masih terbatas pada bidang telepon dan radio.
Televisi
Badan
penyiaran televisi lahir tahun 1962,siaran percobaan pertama yaitu tanggal 17
Agustus 1962 yang menyiarkan peringatan kemerdekaan RI dari Istana Merdeka.
b. Masa Satelit
Satelit
Domestik Palapa
Terdapat
3 orang Indonesia dan perwakilan dari perusahaan NASA dan Hughes pada
peluncuran satelit Palapa di Cape Canaveral, Florida bulan Agustus 1976. Kejadian
ini diresmikan melalui pidato kenegaraan oleh presiden Soeharto di Jakarta, 16
Agustus 1976.
Nusantara
21
Perkembangan
satelit berlanjut dengan diresmikannya “Nusantara 21” (N21) oleh presiden RI
pada tanggal 27 Desember 1996.
Perkembangan Telematika di Indonesia
Di
Indonesia perkembangan telematika dibagi
menjadi tiga periode, yaitu :
a. Periode Rintisan
Sejarah telematika mulai ditegaskan
dengan digariskannya arti dari telematika pada tahun 1978 oleh warga Perancis.
Periode ini merupakan masa dimana beberapa orang Indonesia belajar menggunakan
telematika. b. Periode Pengenalan
Teknologi telematika, seperti computer, internet, pager, handphone, teleconference, siaran radio dan televis internasional - tv kabel Indonesia, mulai dikenal oleh masyarakat Indonesia. Periode pengenalan telematika ini mengalami lonjakan pasca kerusuhan Mei 1998. Pada tanggal 15 Juli 1999, arsip pertama milis Telematika dikirim oleh Paulus Bambang Wirawan, yakni sebagai sebuah permulan mailinglist internet terbesar di Indonesia.
c. Periode Aplikasi
Reformasi yang banyak disalahartikan, melahirkan gejala yang serba bebas, seakan tanpa aturan. Pembajakan software, Hp illegal, perkembangan teknologi computer, internet, dan alat komunikasi lainnya, dapat dengan mudah diperoleh, bahkan dipinggir jalan atau kios-kios kecil. wal era millennium inilah, pemerintah Indonesia serius menaggapi perkembangan telematika dalam bentuk keputusan politik. Kebijakan pengembangan yang sifatnya formal "top-down" direalisasikan dengan dikeluarkannya Keputusan Presiden No. 50 Tahun 2000 tentang Tim Koordinasi Telematika Indonesia (TKTI), dan Instruksi Presiden No. 6 Tahun 2001 tentang Pendayagunaan Telematika. Dalam bidang yang sama, khususnya terkait dengan pengaturan dan pelaksanaan mengenai nernagai bidang usaha yang bergerak di sector telematika, diatur oleh Direktorat Jendral Aplikasi Telematika (Dirjen Aptel) yang kedudukannya berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Menteri Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia.
3. Perkembangan Telematika dan Kaitannya dengan
Komputer
Perkembangan telematika sangat
bergantung dengan adanya komputer, sesuai dengan pengertian telematika yang
sebelumnya telah dijelaskan. Berikut merupakan beberapa perkembangan telematika
yang berkaitan dengan komputer :
a. E - Government
Dalam
hal ini e – government berfungsi untuk membuat administrasi pada pemerintahan
menjadi elektronik. Contohnya seperti pembuatan website internet pemerintahan,
sehingga pemerintah dapat sesuai dengan fungsinya yaitu melakukan pelayanan
kepada publik secara transparan sekaligus lebih mudah, dan dapat diakses oleh
banyak orang.
b. E - Commerce
E
– commerce merupakan transaksi jual beli secara elektronik. Seperti memasang
iklan pada berbagai web, membuat pesanan atau kontrak, mentransfer uang,
mengirim dokumen, sampai membuat claim.
c. E - Learning
Di
Indonesia sudah mulai berkembang pendidikan terbuka dengan cara belajar jarak
jauh (distance leraning) dengan media internet. Dengan perkembangan telematika,
yang menghubungkan guru dengan murid dan dosen dengan mahasiswa. Maka dapat dilakukan
proses – proses seperti melihat hasil perolehan belajar secara online, mengecek
jadwal kuliah, dan mengirim tugas – tugas tanpa harus bertemu secara langsung.
Selain bidang – bidang diatas, masih
banyak lagi bidang – bidang yang memanfaakan perkembangan telematika antara
lain e – medicine, e – laboratory, e – technology, e – research, GPS (Global
Position System), GLONAS dan GALILEO, Google Earth, 3G, kompas digital, dll.
Telematika untuk saat ini sudah
sangat berkembang pesat. Smartphone, tablet dan gadget lainnya bukan menjadi
barang yang asing lagi.Facebook, twitter, line, path merupakan media sosial
yang sudah sangat akrab di telinga kita. Zaman sekarang masyarakat sangat bergantung
pada media sosial baik untuk saling membagikan informasi – informasi maupun
hanya untuk menjalin komunikasi. Beberapa perusahaan juga menawarkan harga –
harga yang terjangkau untuk perangkat – perangkat yang mendukung teknologi telematika.
Antarmuka pun sudah semakin bersahabat, seperti software Microsoft, desktop Ubuntu,
GoogleApps, YahooApps Libe semua berlomba untuk menampilkan antarmuka yang
terbaik dan lebih bersahabat dengan kecepatan akses yang tinggi. Pada akhirnya,
era robotik akan segera muncul. Sehingga akan muncul robot – robot yang akan
membantu pekerjaan manusia sehari – hari.
Pada akhirnya, era robotik akan segera muncul. Segenap mesin dengan kemampuan adaptif dan kemampuan belajar yang mandiri sudah banyak dibuat dalam skala industri kecil dan menengah, termasuk di tanah air. Jadi, dengan adanya teknologi manusia akan terus berkembang sehingga akan ada harapan-harapan tentang masa depan yang lebih baik.
Sumber :